Warta Metropolis Jatim – Dalam rangka mendukung pencapaian kinerja yang telah dihasilkan oleh institusi Pemerintah atau Organisasi, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur menjadi salah satu unit layanan publik yang menjadi sasaran lokasi peninjauan langsung oleh Tim Nasional Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) dan Sekretaris Militer Presiden Republik Indonesia (Setmilpres RI) selain DPMPTSP Provinsi Jawa Timur, RSUD Dr. Soetomo, SMKN 2 Sidoarjo, dan UPT Perlindungan Anak. Kegiatan peninjauan berlangsung pada hari Selasa (14/11) sore dan diterima langsung dengan hangat oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur-Andromeda Qomariah beserta seluruh jajarannya.
Berdasarkan ketentuan Pasal 32 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah menyatakan bahwa Presiden memberikan penghargaan berupa Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha kepada Kepala Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota yang termasuk peringkat kategori berprestasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah tertinggi berdasarkan hasil EPPD.
Peninjauan Langsung (Common Sense) dilakukan kepada daerah-daerah yang Kepala Daerahnya diusulkan sebagai calon penerima Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhaki Praja Nugraha. Dalam pelaksanaan peninjauan langsung terdapat komponen penilaian yang meliputi orisinalitas, kemanfaatan, manajemen risiko, kolaborasi dengan pemangku kepentingan dan keterkaitan Tusi organisasi dan kelengkapan data dukung.
Adapun Tim Nasional yang melakukan Peninjauan Langsung (Common Sense) tersebut berjumlah 10 orang yang berasal dari Dirjen Otonomi Daerah-Kementerian Dalam Negeri, Biro Gelar, Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan-Sekretariat Militer Presiden RI, Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas), Badan Pusat Statistik (BPS), serta Kemenpan RB.
Mengawali kunjungan ini Timnas EPPD dan Setmilpres bergerak menuju Gedung Galeri Batik Jawa Timur, dimana terdapat dua lantai pada gedung tersebut yakni ruang galeri batik di lantai bawah dan ruang Coworking Space di lantai atas. Timnas melakukan peninjauan langsung dengan mengamati segala aktivitas layanan publik dari gedung tersebut yang didampingi oleh Kepala Diskop UKM Jatim beserta jajarannya.
Setelah mengunjungi Gedung Galeri Batik, peninjauan kedua dilakukan dengan mengunjungi Gedung Galeri Cinderamata yang berada satu kompleks di lingkungan Diskop UKM Jatim. Gedung ini merupakan salah satu pusat oleh-oleh di Jawa Timur yang menyediakan aneka hasil olahan dari para UKM sekaligus produk dari OPOP (One Product One Pesantren) Jatim. Peninjauan dilakukan dengan mengelilingi seluruh sudut gedung dan bertanya kepada para pegawai yang bertugas mengenai spesifikasi dari masing-masing produk yang di display di etalase-etalase yang tersedia.
Di gedung ini pula Timnas melihat secara langsung layanan-layanan yang disajikan Diskop dan UKM Jatim secara gratis kepada para pelaku KUMKM seperti pengurusan NIB, sertifikasi halal, merk, HAKI, fasilitasi akses pembiayaan, fasilitasi pemasaran, konsultasi hukum, dan beberapa layanan lainnya yang diberikan untuk membantu para pelaku KUMKM di Jawa Timur agar lebih berdaya dan naik kelas yang pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan perekonomian Nasional sesuai dengan target yang dicanangkan oleh Pemerintah.
Mengakhiri kegiatan peninjauan langsung ini para anggota Timnas dipersilahkan untuk mencicipi dahulu beberapa makanan produk olahan pelaku KUMKM Jawa Timur agar mereka ada kenang-kenangan cerita untuk dibawa pulang ke daerah asalnya masing-masing mengenai luar biasanya hasil aneka olahan makanan para pelaku KUMKM tersebut. (Arief)
