Google Sebagai Media Marketing

Warta Metropolis Jatim, Sebagai kelanjutan kegiatan pelatihan daring yang diselenggarakan sehari sebelumnya, UPT Pelatihan Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur pada hari Kamis (22/09) kembali menggelar pelatihan secara daring bertajuk “Google Media Marketing”. Pada sesi hari kedua ini menghadirkan pemateri Mario Dwi Putra Lesmana dan dimoderatori oleh Muhammad Sulton Aminudin, keduanya adalah Pejabat Fungsional Widyaiswara UPT Pelatihan Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur. “Bapak Ibu sekalian, hari ini materinya tidak kalah menarik dari sebelumnya yang membahas Koperasi Go Digital, kali ini kita lebih teknis lagi mengenai pemanfaatan sebuah media yang memang sudah cukup populer yaitu google”, kata Sulton membuka acara sambil menyinggung topik pelatihan hari ini.

Mengawali pelatihan, Sulton menyampaikan kegiatan pelatihan daring telah diikuti oleh kurang lebih 100 peserta Gerakan Koperasi dan UKM di Jawa Timur, dengan melalui Aplikasi Zoom dan juga Platform Media Youtube. Selanjutnya, Sulton dan Mario berdiskusi mengenai beberapa model handphone yang mulai perang inovasi, “Ya bisa kita lihat sekarang produk nokia sudah tidak berinovasi lagi dibandingkan dengan produk apple yang mengeluarkan banyak inovasi. Salah satu kesalahan dalam inovasi produk Nokia adalah tidak menggunakan google sebagai support sistem tetapi malah menggunakan sistem operasi mereka sendiri, Jadi jangan sampai cara yang kita ambil malah merugikan perusahaan kita sendiri ya, karena disini intinya adalah mau inovasi atau mati”, terang Mario dengan serius.

Tidak hanya itu, Mario juga menyampaikan bagaimana cara agar bisnis yang kita miliki terdeteksi pada internet, “Jika kita sudah mempunyai bisnis, tinggal kita meningkatkan pada digital presence”. Terkait dengan hal tersebut, pertama yang harus diketahui yaitu pentingnya memahami Brand identity. Brand identity yang dimaksudkan yaitu dimana sebuah produk yang dijual melalui internet dapat dinilai serta dibandingkan oleh para konsumen sehingga dapat terlihat bahwa suatu identitas produk yang kita jual lebih unggul.“Jadi Para konsumen sekarang tidak peduli dengan namanya brand itu sendiri tetapi mereka perduli bagaimana produk yang dijual itu bisa menolong mereka.”kata Mario.

Selain Brand Identity, cara lain yang dapat diambil agar bisnis semakin populer di internet yaitu melalui Google My Business, platform Google yang disediakan untuk para pelaku usaha agar dapat menjangkau pelanggan yang lebih luas melalui internet. Tidak hanya itu, dengan banyaknya kunjungan pelanggan di internet, tentu berimbas pada banyaknya review atau ulasan positif yang hadir pada akun bisnis yang kita miliki. Adanya review yang bagus tentu semakin menarik pelanggan lain untuk mengetahui bisnis tersebut. “Nah dari penjelasan yang sudah saya sebutkan tadi, salah satu cara yang paling mudah dalam memanfaatkan google sebagai media marketing yaitu dengan melalui Google My Business tersebut”, beber Mario.

Selanjutnya Mario menunjukkan beberapa data mengenai pencarian oleh para pengguna internet melalui Google Search. Data menunjukkan 62% pengguna memanfaatkan Google untuk mengakses online shop, serta 34% pengguna lainnya mengakses online bisnis. “Ini berarti Google menjadi lapak pencarian informasi yang cukup besar, terutama dalam hal pemanfaatan sebagai media marketing”, kata Mario sembari merujuk pada data yang disampaikan. Mengakhiri sesi pelatihan kali ini, Mario sebagai pematerui menyampaikan harapan kepada masyarakat khususnya para pengguna Google yang menjadikan Google sebagai media marketing, “Harapan saya tentu supaya masyarakat khususnya yang mempunyai usaha agar terus memanfaatkan dan mempercayakan Google menjadi lapak pencarian informasi dan juga sebagai media marketing yang dapat menunjang bisnis yang anda miliki sekarang”, tutup Mario (bb)

spot_img

Latest articles

Related articles

spot_img