Warta Metropolis Jatim, 8 Oktober 2022 – Sekdaprov Jatim Adhy Karyono membuka turnamen olahraga antar BUMD, donor darah serta pameran UMKM dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-77 Provinsi Jawa Timur di Kawasan Industri SIER Sport Arena Surabaya, pada Sabtu, (8/10).
Pembukaan turnamen antar BUMD ditandai dengan pemukulan bola tenis oleh Sekdaprov Jatim Adhy Karyono yang mewakili Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Dimana pada saat yang sama, Gubernur Khofifah melakukan ziarah di Makam Bung Karno Blitar.
Turut menghadiri kegiatan tersebut Direktur Utama PT Sier Didik Prasetiyono, Dirut Bank Jatim Busrul Imam, Dirut PT BPR Jatim Yudhi Wahyu, Direktur PT Jamkrida Jatim Untung Heri Sukariyanto, Plt Direktur Utama PT Petrogas Jatim Agus Sumanto, dan Dirut PT Air Bersih Joko Triono.
Disampaikan Adhy sapaan akrabnya, turnamen olahraga antar BUMD dalam rangka memperingati Hari Jadi Provinsi Jatim. Maka, peringatan ini dijadikan sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan rasa persatuan dan kesatuan, kebanggaan daerah serta memperkuat rasa kecintaan masyarakat di wilayah Jawa Timur dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Selaras dengan semangat tersebut, saya mewakili Pemerintah Provinsi Jatim memberikan apresiasi dan terima kasih terselenggaranya turnamen olahraga antar BUMD,” tuturnya.
Tidak hanya itu, turnamen olahraga antar BUMD untuk menjalin sinergi dan kolaborasi sesama karyawan BUMD. Artinya, kata Adhy, tidak hanya mengenal dalam satu BUMD saja tetapi juga bisa membuat jaringan satu keluarga besar BUMD Jawa Timur.
“Saling mengenal, silaturahmi karena ini bisa menjadi business to business. Nanti setelah turnamen, bisa dilakukan kerjasama misalnya Bank Jatim dengan SIER termasuk UMKM. Maka ruangnya bukan masing-masing BUMD, tapi lebih besar keluarga BUMD Provinsi Jatim. Saling empati dan saling mendukung,” ujarnya.
Lebih lanjut, Adhy optimis pasca pandemi, kerjasama antar BUMD BUMD bisa terwujud dan mulai merangkak naik. Saat ini, Pemprov Jatim mulai memilah satu per satu dan menganalisa proses bisnis. Sebab, kata dia, banyak sekali potensi di BUMD.
“Kami ingin mengembangkan dan memberikan manfaat masyarakat Jatim. Jika BUMD semakin baik, semakin meningkat pendapat nya maka menambah kesejahteraan. Menjaga motivasi kerja salah satunya media turnamen antar BUMD,” tuturnya.
Ke depan, Adhy menambahkan turnamen olahraga antar BUMD yang pertama kali diselenggarakan bisa dijadikan acara tahunan. “Ini pertama kali dan saya sambut baik. Kalau menjadi maksud yang baik dan diminati sebagai ajang penting meningkatkan kinerja, maka event olahraga antar BUMD bisa dilakukan setiap tahun,” tegasnya.
“Tetap jaga sportivitas, keselamatan dan perasaan masing-masing. Jangan sampai menyinggung,” imbuhnya.
Sementara itu, Direktur PT. SIER Didik Prasetiyono menambahkan, turnamen olahraga antar BUMD mempertandingkan beberapa cabang olahraga, antara lain Sepak Bola, Futsal, Basket, Bulutangkis, Bola Voli, Tenis meja, Bola Tenis dan Futsal. “Nantinya, mereka akan merebutkan total hadiah senilai Rp 67.500.000,” katanya.
Melihat antusiasme seluruh BUMD mengikuti turnamen olahraga ini, Didik mendukung apabila turnamen antar BUMD dijadikan kegiatan rutin setiap tahun.
“Insyaallah menjadi acara tahunan untuk mengembangkan olahraga dan jika ada lomba BUMD nasional, bisa diambil setiap orang dari masing-masing BUMD,” ungkapnya. (erl)
